Lognews201.com, Bekasi - Prodak olahan lele yang dikembangkan menjadi makanan ringan diminati pasar luar negri.
Adalah Tia (46) sejak tahun 2012 mengembangkan bisnisnya meski tergolong sebagai UMKM kecil, dengan modal pertama sebesar Rp 3 juta, Tia membuat tambak lele dan memulai produksi beberapa hasil makanan menggunakan bahan daging lele.
Berbagai prodaknya terpajang di toko online mulai dari harga Rp. 8.000 hingga Rp. 20.000.
Selain online, Tia juga memasarkan lewat reseller, offline dan retail modern,.
Dengan rasanya yang unik dan bermacam macam, seperti berbagai olahan lele yang dibuat abon, basreng (baso goreng) kerupuk tulang, dan stik ikan, dirinya mengaku mengekspor ke luar negri, Kuwait dan Singapura.
Dengan kemasan yang kekinian, dan rasa yang khas, Tia tambun bekasi, berhasil mengangkat prodak olahan lokal ikan lele yang banyak dikembangkan di daerah Bekasi. (Amr-untukIndonesia)


