الأحد، 14 كانون1/ديسمبر 2025

Lomba SKJ 88 PKBM Al-Zaytun: Rayakan HUT RI dengan Gerak Sehat

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

Oleh Dr. Ali Aminulloh, S.Ag. M.Pd.I. ME. (Dosen IAI Alazis dan Kepala PKBM Al Zaytun)

Pagi Ceria di Bazaar Al-Zaytun

lognews.co.id - Sabtu pagi, 9 Agustus 2025, Gedung Bazaar Al-Zaytun dipenuhi gelombang keceriaan. Denting musik SKJ 88 menggema, berpadu dengan riuh tepuk tangan para penonton yang tak henti memberi semangat. Di tengah euforia kemerdekaan, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Zaytun menggelar lomba senam kesegaran jasmani (SKJ) 88 dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80.

IMG 20250810 WA0001

Sebanyak delapan kelompok peserta turut ambil bagian dalam lomba. Paket A mengirimkan satu regu, Paket B menghadirkan empat regu, dan Paket C tiga regu. Penampilan berlangsung bergiliran—dari perwakilan A, C1, B3, B2, C2, B4, C3, hingga B1menyuguhkan variasi gerakan penuh energi dan kekompakan.

Kompak di Atas Panggung, Sehat dalam Kebersamaan

Lomba ini dinilai oleh tiga juri berpengalaman di bidang olahraga: Hartono, S.Pd., wasit karate nasional; Sahril, wasit karate tingkat Jawa Barat; dan Supar, juga wasit karate tingkat Jawa Barat. Hasil penilaian menempatkan regu C3 sebagai Juara 1, diikuti B4 di posisi kedua, C2 di posisi ketiga, dan B2 sebagai Juara Harapan.

“Selain untuk menyambut kemerdekaan, ini adalah gerakan hidup sehat. Kami mendorong warga belajar untuk aktif bergerak demi kesehatan,” ujar Hartono. Pandangan ini sejalan dengan visi Al-Zaytun sebagai pusat pendidikan yang mengembangkan budaya toleransi dan perdamaian menuju masyarakat sehat, cerdas, dan manusiawi.

Kegembiraan peserta pun terlihat jelas. “Senang sekali ikut lomba ini, selain menyehatkan, kami belajar bekerja sama dengan tim,” kata salah satu peserta. Seorang peserta lain menambahkan, “Saya bangga sekolah di PKBM Al-Zaytun, banyak kegiatan positif yang bikin kita kompak. Disiplin itu sudah jadi kebiasaan di sini,” ujarnya sambil tersenyum.

IMG 20250810 WA0002

Lebih dari Sekadar Lomba

Bagi Dr. Ali Aminulloh, M.Pd.I., M.E., lomba ini bukan sekadar ajang unjuk keterampilan fisik. “Pendidikan di PKBM Al-Zaytun meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik secara holistik. Lomba seperti ini membangun soft skill warga belajar—menumbuhkan keceriaan, kebahagiaan, daya saing positif, kolaborasi, disiplin, rasa percaya diri, sekaligus semangat kompetitif yang sehat,” jelasnya.

Di mata beliau, kegiatan ini adalah media pembelajaran nyata, di mana nilai-nilai kepribadian, kebersamaan, dan semangat juang ditanamkan lewat gerakan sederhana namun penuh makna.

Epilog: Merdeka dalam Langkah, Sehat dalam Jiwa

Dari setiap hentakan kaki dan ayunan tangan, lomba SKJ 88 di PKBM Al-Zaytun menjadi gambaran bahwa kemerdekaan bukan hanya soal sejarah, tetapi juga tentang bagaimana kita mengisinya dengan semangat sehat dan bersatu. Seperti senam yang butuh ritme dan kekompakan, kehidupan pun memerlukan harmoni antara tubuh, pikiran, dan hati.

Di tengah gerak yang serempak, ada pesan tak terucap: merdeka adalah ketika kita bisa menjaga kesehatan, memperkuat persaudaraan, dan terus melangkah bersama menuju masa depan yang lebih baik.