PEMILU
Thursday, 12 June 2025

Berat Awan Bisa Menampung Air Hujan Ratusan Ton dan Tidak Jatuh, Begini Penjelsannya

User Rating: 3 / 5

Star ActiveStar ActiveStar ActiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id – Awan sering kali terlihat lembut dan ringan seperti kapas yang melayang di langit. Namun kenyataannya, awan menyimpan bobot yang luar biasa berat. Bahkan, para ilmuwan mengungkap bahwa berat satu awan bisa setara dengan berat 100 ekor gajah!

Seberapa Berat Awan?
Dalam ilmu meteorologi, berat awan dapat ditinjau dari dua sudut: berat dari tetesan air yang terkandung di dalamnya, serta berat total yang mencakup tetesan air dan udara di sekitarnya. Jenis awan juga turut menentukan perbedaan berat ini.

Mengutip dari U.S. Geological Survey (USGS), jenis awan kumulus diperkirakan memiliki kerapatan air sekitar 0,5 gram per meter kubik. Jika satu awan memiliki volume 1 kilometer kubik (sama dengan 1 miliar meter kubik), maka total massa air di dalamnya adalah:

1.000.000.000 x 0,5 = 500.000.000 gram, atau 500.000 kilogram (500 ton).

Ada pula yang memperkirakan bisa mencapai sekitar 551 ton. Namun, meski sangat berat, awan tetap mengapung di udara karena udara di bawahnya memiliki massa jenis yang lebih tinggi.

Mengapa Awan Tidak Jatuh?
Menurut Margaret LeMone, ilmuwan dari National Center for Atmospheric Research di Boulder, Colorado, awan bisa tetap melayang karena tetesan air yang membentuknya berukuran sangat kecil. Bahkan, tetesan ini ukurannya sekitar sejuta kali lebih kecil dibanding tetesan air hujan.

Tetesan yang mikroskopis ini mudah ditahan oleh arus udara dan angin di atmosfer. Selain itu, konveksi—yakni pergerakan udara hangat ke atas—juga berperan penting dalam menjaga awan tetap melayang. Ketika udara panas naik, awan menjadi relatif lebih ringan dibandingkan udara dingin di bawahnya.

Awan baru akan “jatuh” ketika tetesan air di dalamnya saling menempel dan membesar hingga cukup berat untuk jatuh sebagai hujan. Meski begitu, tetesan hujan yang sudah besar pun rata-rata hanya berdiameter sekitar 2 milimeter. Ukurannya yang kecil memungkinkan distribusi beban secara merata sehingga air tidak langsung jatuh sekaligus ke permukaan Bumi.

Dengan demikian, meskipun awan tampak ringan dan mengambang indah di langit, sejatinya ia menyimpan bobot luar biasa—ratusan ton—yang tetap ditahan oleh keseimbangan alam yang luar biasa presisi.
(Sahil, lognews.co.id)