Saturday, 13 December 2025

Manfaat Matahari Pagi bagi Kesehatan Tubuh

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

lognews.co.id - Tahukah kamu bahwa tubuh kita tidak mampu memproduksi vitamin D sendiri? Tapi tenang, ada cara mudah dan gratis untuk mendapatkannya—cukup dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi. Manfaatnya pun bukan cuma untuk bayi, tetapi juga anak-anak, orang dewasa, hingga lansia. Lebih dari sekadar memenuhi kebutuhan vitamin D, berjemur di pagi hari ternyata memiliki banyak manfaat lainnya bagi kesehatan.

Namun sebelum itu, penting untuk mengetahui waktu terbaik untuk berjemur. Paparan sinar matahari yang aman dan bermanfaat bagi tubuh biasanya terjadi sebelum pukul 10 pagi. Hindari berjemur antara pukul 10 pagi hingga 5 sore karena di rentang waktu ini sinar ultraviolet (UV) sangat tinggi dan bisa berisiko. Durasi ideal untuk berjemur di pagi hari cukup 10 hingga 15 menit agar manfaatnya bisa dirasakan secara optimal.

Berikut ini beberapa manfaat berjemur di pagi hari untuk kesehatan:

Meningkatkan Produksi Vitamin D

Sinar matahari pagi merangsang tubuh memproduksi vitamin D yang penting untuk menyerap kalsium dan fosfor. Nutrisi ini sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan menjaga kesehatan tulang serta gigi.

 

Meningkatkan Imunitas

Dengan kadar vitamin D yang mencukupi, sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat untuk melawan infeksi dan penyakit. Itulah mengapa saat pandemi COVID-19 banyak orang dianjurkan untuk rutin berjemur.

 

Menjaga Kesehatan Tulang

Vitamin D yang diperoleh dari sinar matahari membantu mencegah masalah tulang seperti radang sendi dan osteoporosis.

 

Meningkatkan Kualitas Tidur

Paparan sinar matahari pagi dapat merangsang produksi hormon serotonin yang membantu mengatur siklus tidur dan menciptakan rasa tenang.

 

Mengurangi Risiko Depresi

Serotonin juga berperan dalam menjaga suasana hati. Rutin berjemur bisa mengurangi stres dan risiko depresi.

 

Merawat Kesehatan Kulit

Terapi berjemur bisa membantu mengatasi masalah kulit seperti eksim, psoriasis, dan jerawat, karena vitamin D berperan dalam melindungi kulit dari kerusakan dan menjaga kelembapan.

Menurunkan Risiko Kanker Tertentu

Dengan paparan sinar matahari yang cukup dan tidak berlebihan, tubuh bisa terlindungi dari risiko beberapa jenis kanker seperti kanker prostat dan kanker pankreas. Tapi tetap disarankan memakai tabir surya agar kulit terlindungi.

 

Meningkatkan Fungsi Otak

Sinar matahari juga dapat merangsang pertumbuhan sel saraf di bagian otak yang mengatur memori, yakni hipokampus. Hal ini membantu meningkatkan daya ingat dan menurunkan risiko penyakit Alzheimer. (sahil - untuk Indonesia )