Lognews201.com, Jakarta -Bersepeda adalah cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu sambil berolah-raga dan menyalurkan hobi.
Tahun ini Pemprov DKI Jakarta akan membangun jalur sepeda sepanjang 196,45 kilometer. Jalur sepeda itu tersebar di 26 ruas jalan.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangan tertulis, Rabu (21/9/2022) mengatakan bahwa pembangunan lajur sepeda tahun anggaran 2022 direncanakan sepanjang 196,45 km.
Jalur sepeda yang ada dibangun tahun ini, menurut Syafrin terdiri dari jalur sepeda terproteksi atau dibatasi dengan stick cone sepanjang 40,06 km. Kemudian, jalur berbagi ditandai dengan marka atau pa jlku jalan (share) sepanjang 154,73 km serta jalur sepeda di trotoar/complete street sepanjang 1,67 km.
Pembangunan jalur sepeda merupakan Kegiatan Strategis Daerah (KSD) Nomor 36 Pengembangan Prasarana dan Sarana Sepeda serta mendukung Program Jakarta Ramah Bersepeda yang menjadi program Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dilaksanakan Agustus-Desember Tahun 2022.
Dilansir detik.com, Syafrin menigmbau kepada para pengguna jalan (motorized dan unmotorized) agar menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," jelasnya.
Berikut rincian 26 ruas jalan yang akan dibangun jalur sepeda:
1. Prof. Dr Satrio-Kampung Melayu (13, 5 km)
2. D.I Panjaitan-Yos Sudarso (23, 78)
3. Gambir-Cikini-Rasuna (15,44 km)
4. Tugu Tani-Simpang Senen (1, 58 km)
5. Simpang Senen-Salemba Raya (5, 75 km)
6. Otto Iskandar Dinata (4, 33 km)
7. M.T Haryono-Gatot Subroto-Palmerah (19, 25 km)
8. Dr. SahardjoSahardjo-Dr Supomo (9, 25 km)
9. Kebayoran Baru Extention (6, 63 km)
10. Pattimura-Iskandarsyah Raya (3, 77 km)
11. Pejompongan-Galunggung (8, 75 km)
12. Perintis Kemerdekaan-Simpang Senen (16,79 km)
13. S. Parman (8, 41 km)
14. Juanda-Pacenongan (1, 74 km)
15. Suryopranoto-Pos (6, 36 km)
16. Simpang Rasuna-Ragunan (8, 50 km)
17. I Gusti Ngurah Rai (12, 74 km)
18. Dewi Sartika (5, 54 km)
19. K.H Mas Mansyur (8, 84 km)
20. Cideng Raya (2,32 km)
21. Cikajang (0, 64 km)
22. Kapten Tendean (6, 63 km)
23. Tentara Pelajar (4, 18 km)
24. Trunojoyo (0, 94 km)
25. Wolter Monginsidi (1, 94 km)
26. Senopati-Suryo (3 km)
(Dunkz/Amr-untuk Indonesia)