الإثنين، 15 كانون1/ديسمبر 2025

PLN Cikarang "Gak Jelas" Pengusaha LMUN Rugi

تقييم المستخدم: 5 / 5

تفعيل النجومتفعيل النجومتفعيل النجومتفعيل النجومتفعيل النجوم
 

lognews.co.id, Bekasi. Ketidak jelasan informasi dari PLN Cikarang soal rencana menaikan daya sebesar 60.000 kwh dari 33.000 kwh , malah PLN Cikarang menyarankan untuk memasang kwh baru sebesar 41.000 yang akhirnya membuat pengusaha PT .LMUN yang berada di Cilangkara, Cikarang, Bekasi merugi akibat terhambatnya produksi.

Kronologi masalah ini adalah ketika PT. LMUN mengajukan penambahan daya  secara online, setelah pengajuan diterima oleh PLN Cikarang, kemudian pihak PT LMUN melakukan pembayaran untuk membuat SLO (Sertifikat Laik Operasi)  41500 VA sebesar Rp.8,300.000 kepada petugas PLN Cikarang bernama Y S pada 11 April 2023.

Di tanggal yang sama, PT LMUN kembali membayar Rp.47.071.000, - melalui virtual account untuk transaksi penyambungan baru dan menunggu proses selanjutnya dari pihak PLN.

Setelah menunggu waktu tanggal 16 Mei 2023 dilakukan pemasangan kwh baru oleh pihak lapangan PLN Cikarang dan sudah terpasang. Masih di hari yang sama pihak lapangan PLN melalui sambungan telepon diminta untuk melakukan pembongkaran kwh oleh "D" dengan alasan takut kekurangan voltase.

Manajer teknis PLN memberikan informasi saat bertemu pihak PT. LMUN, jika menggunakan kwh 33.000 dan 41.000 ditakutkan voltase tidak cukup dan hanya bisa menggunakan salah satu kwh.

PT. LMUN sebagai konsumen yang mengajukan tidak menyetujui dilakukannya pembongkaran karena tidak ada alasan yang jelas serta surat resmi pembongkaran dari PLN Cikarang.

Setelah kejadian tersebut pihak PLN melalui "F" melakukan survey kembali esok harinya dan meminta untuk membuat gardu sisipan dengan alasan agar memiliki voltase yang cukup.

Hal ini membuat tanda tanya besar dari pihak PT. LMUN, kenapa semua ini tidak dilakukan dari awal? Ucap Ridho GM PT. LMUN kepada lognews.co.id dengan emosi. Karena, sekali lagi tidak ada surat pemberitahuan secara resmi dari pihak PLN yang ditujukan ke pihak PT. LMUN tandasnya.

Aan Staff PT. LMUN berusaha menemui "D" pegawai PLN Cikarang, Rabu 24/05/2023, guna meminta untuk mengaktifkan kwh yang sudah terpasang pada tanggal 16 Mei 2023, namun saat ditemui "D" justru malah tidak membahas akan hal tersebut, ujar Aan.

Tim lognews.co.id coba mengkonfirmasi kepada "D" dari Pihak PLN Cikarang, namun sampai dengan saat ini belum dapat memberikan konfirmasinya kepada pihak lognews.co.id. (red)