الجمعة، 19 كانون1/ديسمبر 2025

Prabowo Mengarahkan Lumbung Pangan ada di Tiap Desa, Al Zaytun Sudah Mencontohkan

تعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجومتعطيل النجوم
 

lognews.co.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajaran bawahannya untuk mandiri dan memiliki sistem ketahanan pangan berlapis. Kepala Negara menyebut, tujuan dari arahannya tersebut adalah agar diimplementasikan dalam bentuk ketersediaan lumbung pangan hingga tingkat desa. 

Presiden mengatakan, ketersediaan lumbung pangan dari desa hingga provinsi dan nasional sangat penting untuk menjaga ketahanan pangan. Menurut Presiden, bencana melanda Sumatra-Aceh menjadi pembelajaran pentingnya ketersediaan lumbung pangan di daerah. 

"Kita harus ada lumbung desa sekarang, harus ada lumbung kecamatan, lumbung kabupaten, provinsi, dan lumbung-lumbung nasional. Kita akan lakukan itu, kita akan membantu saudara-saudara supaya setiap kabupaten visa swasembada pangan," kata Presiden dalam arahan kepada para kepala daerah se-Papua dan Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua, di Istana Negara, Selasa (16/12/2025). 

Presiden juga menekankan bahwa ketahanan pangan merupakan fondasi utama bagi keberlangsungan kehidupan bangsa. Menurutnya, setiap bangsa dan peradaban yang mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama, ditopang oleh sistem pangan kuat.

Sejalan dengan hal tersebut, di Kabupaten Jawa Barat tepatnya di Indramayu di Pusat Pendidikan Ma’had Al-Zaytun sudah lebih dulu mempraktikan ketahanan pangan yang mandiri berswadesi dengan menanam, menyimpan, mengolah hingga mengkonsumsi pemakanannya sendiri dengan kebutuhan pemakanan 1,8 ton per hari hanya untuk beras saja, dengan adanya peternakan kaki 4 dan 2 yang dimiliki hingga kini Ma’had Al-Zaytun kokoh berdiri dan memberikan gagasan kepada pemerintah untuk maju dan berkembang melalui lumbung pangan yang tersistem, dengan dukungan dari ekosistem Pendidikan yang tidak terputus dan pemerintah membangun pusat Pendidikan yang tersentral di 500 titik kabupaten/kota.