lognews.co.id – Ponsel kini menjadi benda pertama yang disentuh banyak orang begitu membuka mata di pagi hari. Aktivitas seperti mengecek notifikasi, scroll media sosial, atau membuka pesan langsung dilakukan bahkan sebelum turun dari tempat tidur. Kebiasaan ini dianggap wajar, tapi ternyata berdampak buruk pada kesehatan mental dan fungsi otak jika dilakukan terus-menerus.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa melihat layar ponsel dalam 15 menit pertama setelah bangun tidur bisa memicu stres, menurunkan konsentrasi, hingga memperburuk suasana hati sepanjang hari.
Kenapa HP Langsung Setelah Bangun Itu Berbahaya?
Saat baru bangun tidur, otak masih dalam kondisi transisi dari gelombang delta (tidur dalam) ke gelombang beta (aktif penuh). Di fase ini, otak seharusnya diberi waktu menyesuaikan diri secara perlahan agar siap menerima stimulasi dan fokus.
Ketika langsung melihat ponsel:
Otak terpapar informasi yang terlalu cepat sebelum siap memproses.
Tubuh mengalami lonjakan hormon stres seperti kortisol jika notifikasi yang muncul menekan emosi (tagihan, berita buruk, pesan pekerjaan).
Fokus jadi terpecah sejak awal hari, membuat produktivitas menurun.
Tanpa disadari, aktivitas ini juga menciptakan pola candu. Otak membentuk kebiasaan baru: butuh dopamin dari notifikasi atau konten digital, bahkan sebelum mandi atau sarapan.
Dampak Jangka Panjang
Jika kebiasaan ini terus berlangsung, ada sejumlah risiko yang mengintai:
1. Kelelahan mental lebih cepat
Otak yang “dipaksa aktif” sejak detik pertama bangun akan lebih cepat kehabisan energi kognitif di siang hari.
2. Mood negatif sepanjang hari
Paparan berita buruk atau perbandingan sosial dari media sosial bisa membuat seseorang merasa inferior, cemas, atau tidak semangat menjalani hari.
3. Gangguan fokus dan kurang produktif
Informasi berlebihan di pagi hari membuat otak kesulitan memilah prioritas. Akibatnya, tugas penting cenderung terabaikan atau diselesaikan dengan kualitas rendah.
4. Kualitas tidur terganggu
Kebiasaan melihat HP pagi hari biasanya dibarengi dengan kebiasaan serupa sebelum tidur. Keduanya merusak siklus tidur sehat dan meningkatkan risiko insomnia.
Apa yang Sebaiknya Dilakukan?
Mengganti kebiasaan ini bukan berarti harus menjauh dari ponsel sepenuhnya, tapi bisa dimulai dari langkah kecil:
Tunda melihat HP minimal 30 menit setelah bangun
Gunakan waktu itu untuk mandi, beres-beres kamar, atau sekadar tarik napas dalam di dekat jendela.
Ganti alarm ponsel dengan jam analog
Banyak orang berdalih “lihat HP karena matiin alarm”. Padahal ini celah awal untuk tergoda membuka aplikasi lain.
Mulai hari dengan aktivitas tenang
Membaca satu halaman buku, menulis catatan syukur, atau stretching ringan bisa membuat otak lebih siap menghadapi hari.
Gunakan fitur Fokus atau DND (Do Not Disturb)
Atur ponsel agar notifikasi tidak muncul di jam-jam tidur dan saat baru bangun, agar tidak langsung menarik perhatian.
Awal Hari yang Tenang = Hari yang Lebih Seimbang
Kebiasaan kecil seperti ini sangat menentukan kualitas harimu secara keseluruhan. Saat pagi diisi dengan ketenangan dan kesadaran penuh, otak akan lebih siap untuk bekerja, berinteraksi, dan menyerap informasi.
Karena pada akhirnya, yang kita lakukan di 10 menit pertama setelah bangun tidur bukan hanya rutinitas—tapi fondasi bagaimana kita menjalani sisa hari itu.
(Sahil untuk Indonesia)